5 Plugin Firewall WordPress Terbaik 2024

Ancaman online saat ini terus terus bertambah canggih. Tanpa perlindungan yang tepat, website kamu bisa dengan mudah terkena serangan cyber. Nah, untuk membantu mengamankan website WordPress, kamu bisa menggunakan firewall untuk WordPress.

Dengan WordPress yang kini menjadi Content Management System untuk nyaris 40% website di internet, tentunya WordPress menawarkan fitur-fitur yang maksimal sehingga kerap menjadi pilihan. Salah satunya ialah fitur keamanan.

Ada banyak opsi yang tersedia, tapi kamu tidak perlu bingung mencari. Di artikel ini, saya akan membagikan rekomendasi firewall WordPress terbaik untuk membantu kamu menentukan pilihan.

Firewall WordPress adalah sistem keamanan yang dirancang untuk melindungi website WordPress kamu dari malware dan traffic berbahaya. Firewall bertindak sebagai perisai, memfilter potensi ancaman untuk memastikan keamanan dan integritas website kamu. Sistem ini mampu mengidentifikasi dan menghalau potensi ancaman secara real-time, dan hanya mengizinkan traffic yang valid ke website kamu.

Penting untuk menggunakan firewall WordPress guna meningkatkan keamanan website kamu. Sebab, firewall bertindak sebagai lapisan pertahanan pertama yang akan mencegah ancaman online pada website kamu.

Berikut adalah beberapa manfaat menggunakan firewall untuk WordPress:

  • Perlindungan terhadap pelaku kejahatan. Para hacker dan penjahat cyber terus mencari cara baru untuk mengeksploitasi celah keamanan di website. Nah, firewall bertindak sebagai perisai yang mendeteksi dan memblokir aktivitas mencurigakan sebelum membahayakan website kamu.
  • Memfilter traffic berbahaya. Tidak semua traffic website bermanfaat. Bot spam, web scraper, dan entitas jahat lainnya bisa memperlambat website kamu serta membahayakan keamanannya. Firewall memfilter traffic yang buruk ini, memastikan resource website kamu digunakan secara efisien.
  • Mengurangi serangan DDoS. Serangan DDoS (Distributed Denial of Service) bisa ‘mengebom’ website kamu dengan traffic jahat sampai website berhenti merespons. Firewall bisa mengenali tanda-tanda serangan DDoS dan mengambil tindakan untuk mengurangi dampaknya sehingga website kamu bisa tetap online dan diakses oleh pengunjung sungguhan.

5 Plugin Firewall WordPress Terbaik

1. Shield Security

Shield Security adalah satu-satunya plugin firewall yang bermitra dengan CrowdSec, tool keamanan open-source yang dirancang untuk melindungi website dan aplikasi dari berbagai macam ancaman.

Berkat analisis perilaku dan metode berbasis komunitas dari CrowdSec, Shield Security mampu mendeteksi bot jahat lebih awal sebelum menimbulkan dampak buruk pada website kamu.

Baca Juga:  Cara Perbaiki Briefly unavailable for scheduled maintenance. Check back in a minute pada WordPress

Fitur Penting

  • Integrasi CrowdSec. Shield Security terus memperbarui blocklist IP miliknya berdasarkan laporan pengguna.
  • Deteksi bot jahat. Plugin ini mengidentifikasi dan memblokir bot jahat sejak awal, sebelum sempat menimbulkan gangguan atau mengeksploitasi kerentanan yang ada di website.
  • Pembatasan laju traffic. Dengan membatasi volume permintaan yang masuk dari satu sumber, Shield Security bisa mengurangi risiko serangan DDoS dan kelebihan beban server.
  • Keamanan login. Meminimalkan akses yang tidak sah dengan fitur-fitur seperti 2FA dan pemantauan upaya login.

2. All-In-One Security (AIOS)

All-In-One Security (AIOS) adalah plugin keamanan WordPress yang serbaguna dan menyediakan beragam fitur.

Berkat tampilannya yang mudah dan mekanisme keamanan yang tangguh, AIOS bisa menjadi solusi lengkap bagi pengguna pemula maupun yang sudah berpengalaman.

Fitur-fitur yang disertakannya mencakup firewall aplikasi web (WAF/Web Application Firewall), perlindungan brute force, pemblokiran IP, pelacakan aktivitas pengguna, dan keamanan login.

Selain itu, menggunakan fitur perlindungan kontennya, kamu bisa menghapus komentar spam dan mencegah orang lain mencuri konten kamu.

Fitur Penting

  • Perlindungan iFrame. Mencegah website lain menyalin konten kamu tanpa izin.
  • Keamanan database. AIOS mengamankan database website kamu, membantu melindungi informasi sensitif dan mencegah serangan SQL injection.
  • Aturan firewall real-time. Plugin ini melindungi website kamu dari hacker yang dikenal, pengarah spam, dan bot jahat.
  • Pencatatan aktivitas login. Mendata interaksi pengguna dan menemukan aktivitas login yang tidak biasa untuk meminimalkan risiko keamanan.

3. Security Ninja

Menggunakan plugin Security Ninja, kamu bisa melakukan lebih dari 50 uji keamanan dengan sekali klik, termasuk deteksi kerentanan untuk tema dan plugin.

kamu juga bisa menginstal ekstensi Security Ninja for MainWP gratis untuk memantau skor keamanan website WordPress.

Fitur Penting

  • Pengujian keamanan. Lakukan lebih dari 50 uji keamanan untuk mengidentifikasi celah keamanan dan kelemahan di website kamu.
  • Penyelesaian masalah otomatis. Security Ninja menyediakan software otomatis yang membantu memperbaiki kerentanan dengan cepat untuk pengujian keamanan tertentu.
  • Log peristiwa. Log peristiwa ini mencatat semua kejadian yang terkait dengan aktivitas pengguna, membantu Anda mengetahui hal-hal yang terjadi di website Anda.
  • Pemantauan upaya Login. Plugin ini akan memberikan peringatan ketika ada upaya login yang gagal sebanyak jumlah tertentu untuk membantu mencegah serangan brute force.
Baca Juga:  8 Antivirus Komputer Terbaik 2019

4. BulletProof Security

Apabila kamu mencari firewall WordPress yang bisa digunakan tanpa batas, coba pertimbangkan BulletProof Security.

Dengan membeli lisensinya seharga $69,95 (sekitar Rp1,15 juta) untuk seumur hidup, plugin ini akan melindungi website kamu dari file yang dimodifikasi, malware, dan serangan brute force, semuanya tanpa biaya langganan berulang.

Fitur-fitur penting lainnya termasuk pemantauan login, backup data terjadwal, dan whitelist alamat IP otomatis.

Fitur Penting

  • Panduan penyiapan sekali klik. BulletProof Security menyediakan panduan penyiapan yang mudah untuk mengonfigurasi pengaturan keamanan penting dengan cepat.
  • Keamanan .htaccess. Lindungi website kamu menggunakan file .htaccess, menambahkan lapisan keamanan ke direktori root dan wp-admin website kamu.
  • Logout sesi yang ditinggalkan (idle). Atur waktu maksimum untuk sesi yang ditinggalkan pengguna untuk meminimalkan akses yang tidak sah.
  • Mode maintenance. kamu bisa mengaktifkan mode maintenance selama update website untuk menampilkan pesan pemberitahuan yang informatif kepada pengunjung.

5. Wordfence

Wordfence merupakan salah satu plugin firewall WordPress terbaik yang paling banyak diinstal. Berkat komunitas penggunanya yang besar dan aktif, kamu bisa menemukan berbagai panduan untuk menyelesaikan masalah di website WordPress kamu dengan mudah.

Plugin Wordfence menyediakan fitur keamanan yang lengkap, termasuk perlindungan firewall, deteksi malware, dan keamanan login.

Selain itu, kamu bisa memantau status keamanan beberapa website WordPress sekaligus menggunakan Wordfence Central. Ketika ada aktivitas mencurigakan, plugin ini akan mengirimkan peringatan otomatis melalui email, SMS, atau Slack.

Fitur Penting

  • Wordfence Central. Dashboard yang mudah digunakan untuk memantau status keamanan beberapa website WordPress di satu tempat.
  • Pemindai keamanan. Fitur pemindaian rutin akan membantu mengurangi file yang mengandung kode berbahaya, memastikan website WordPress kamu bebas malware.
  • Blocklist IP. Firewall Wordfence terus diperbarui untuk melindungi website dari ancaman keamanan yang muncul dan alamat IP berbahaya.
  • Pemantauan traffic. Lacak aktivitas bot dan pantau kunjungan pengguna secara real-time untuk mencegah percobaan hack pada website.

Jenis-Jenis Firewall yang Ada Saat Ini

Dengan memahami berbagai jenis firewall yang ada, kamu pun bisa menerapkan langkah-langkah keamanan yang tepat untuk website WordPress kamu.

Baca Juga:  Website Builder Gratis Terbaik untuk Bikin Website Tanpa Coding

Berikut adalah beberapa jenis firewall yang paling umum digunakan untuk WordPress:

  • Firewall berbasis cloud. Firewall ini berjalan di server jarak jauh yang disediakan oleh platform keamanan, contohnya Cloudflare. Jenis firewall ini menghalau permintaan berbahaya sebelum mencapai website kamu, mengurangi beban server dan menjaga performa website tetap optimal.
  • Firewall tingkat DNS. Seperti namanya, firewall DNS memblokir akses ke domain yang dianggap berbahaya. Firewall ini mencegah website WordPress kamu tersambung ke server atau website yang berbahaya.
  • Firewall berbasis plugin. Jenis firewall ini bisa diinstal langsung dari direktori WordPress. Sebagian besar plugin memiliki tampilan yang mudah, membantu pengguna pemula mengonfigurasi pengaturan firewall WordPress dengan cepat.
  • Firewall aplikasi web. WAF adalah firewall khusus yang dirancang untuk melindungi aplikasi web. Sistem ini menganalisis permintaan dan respons HTTP untuk mendeteksi aktivitas yang mencurigakan. Ada banyak plugin firewall WordPress terbaik yang menyertakan kemampuan WAF.
  • Firewall tingkat aplikasi. Tidak seperti WAF khusus, firewall tingkat aplikasi bisa memfilter traffic untuk berbagai macam aplikasi, tidak hanya yang berhubungan dengan web. Sebagai contoh, firewall ini bisa mengontrol akses ke klien email, server FTP, atau tool pengelolaan database.
  • Firewall tingkat jaringan. Firewall ini berjalan di tingkat jaringan, biasanya pada server hosting. Firewall ini memblokir traffic berdasarkan alamat IP, port, atau protokol. Meskipun tidak secara khusus dirancang untuk WordPress, firewall ini menyediakan lapisan perlindungan dasar untuk lingkungan hosting kamu.
  • Firewall hardware. Biasanya diimplementasikan pada tingkat infrastruktur server atau hosting. Firewall hardware merupakan perangkat fisik yang memfilter traffic sebelum mencapai server kamu. Meskipun sangat efektif, firewall hardware biasanya hanya digunakan oleh organisasi besar atau provider hosting.

Penutup

Memilih firewall WordPress yang tepat bisa turut membantu kamu mengoptimalkan website untuk jangka panjang. Firewall membantu kamu menghadirkan lingkungan yang aman dan pengalaman browsing yang nyaman bagi para pengunjung.

Sebelum menentukan pilihan, cari tahu dulu dengan cermat segala persyaratan khusus website kamu dan batasan anggaran yang dimiliki.

Apabila kamu memiliki pertanyaan lebih lanjut tentang firewall WordPress atau tips keamanan terbaik lainnya, semoga artikel ini berguna untukmu ya.

Avatar photo
Bang Yogi

Saya ingin melihat-lihat untuk mendapatkan ide segar dan kadang-kadang hanya duduk dan bekerja di depan komputer berjam-jam.

Articles: 528

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *