Setiap perusahaan atau bisnis baik yang bergerak dalam skala mikro atau pun makro tentu membutuhkan email agar lebih mudah terhubung dengan para konsumen mereka. Email dapat menjembatani komunikasi antara brand dan calon pelanggan potensial.
Oleh karena itu, mengelola email bisnis dengan baik akan turut menentukan keberhasilan bisnis kamu. Agar dapat melakukannya dengan mudah, kamu memerlukan sebuah email client.
Apa itu Email Client?
Email client adalah sebuah aplikasi desktop yang digunakan untuk mengirim dan menerima email, misalnya setelah mencoba cara membuat email bisnis. Dengan menggunakan sebuah email client, kamu akan lebih mudah dalam mengelola email.
Pada dasarnya, untuk menggunakan sebuah email client, kamu dituntut untuk melakukan konfigurasi akun email kamu di hosting. Beberapa informasi yang diminta umumnya adalah alamat email, password, alamat POP3 dan SMTP hingga nomor port yang digunakan.
Untungnya, saat ini proses konfigurasi tersebut sangatlah mudah. Sebab, beberapa email client sudah menghadirkan proses yang lebih simple.
Tidak hanya itu, sebagian email client juga memiliki tampilan yang intuitif, baik pada tahapan setup maupun di bagian kotak masuk. Inilah yang menjadi keunggulan dari email client yang dapat membantu kamu bekerja dengan lebih efektif.
Apalagi jika ditambah dengan penggunaan email hosting yang memberikan manfaat berupa kapasitas penyimpanan lebih besar dan keamanan serta privasi yang lebih terjaga.
7 Email Client Terbaik dan Gratis
Berikut ini adalah daftar email client terbaik yang bisa Anda gunakan tanpa mengeluarkan biaya:
1. Windows Mail
Para pengguna sistem operasi Windows bisa lebih mudah mengelola email mereka berkat Windows Mail. Email client ini merupakan aplikasi default di Windows 10 dan Windows 11. Tanpa perlu download dan install, kamu sudah bisa langsung menggunakannya.
Kamu juga bisa mengelola beberapa akun sekaligus (multiple account). Beberapa penyedia layanan email yang didukung Windows Mail antara lain Hotmail, Gmail, YahooMail, dan lainnya.
Jika kamu seorang advanced user, kamu bisa masuk ke Advanced Setup untuk melakukan pengisian parameter email secara manual.
2. Apple Mail
Apple Mail merupakan apikasi email default di sistem operasi macOS. Email client ini memungkinkan kamu mengelola banyak akun email, seperti iCloud, Gmail, AOL, dan lainnya.
Dari sisi fitur, Apple Mail memiliki fitur mirip Sync Settings di Windows Mail. Bedanya, kamu bisa menambahkan VIP recipients. Jadi, ketika mengatur sinkronisasi setiap 1 jam, notifikasi untuk email penting tetap kamu terima, yaitu yang berasal dari daftar VIP list kamu. Pengaturan nama dalam daftar tersebut bisa Anda lakukan secara manual.
Selain itu, terdapat satu fitur yang menjadi andalan Apple Mail, yaitu Mail Drop. Fitur ini memungkinkan kamu mengirimkan file lampiran (attachment) yang besar, hingga 5GB. Jadi, jika kamu sering mengirim email yang membutuhkan file lampiran berukuran besar, fitur Mail Drop akan sangat membantu.
3. Thunderbird
Thunderbird adalah salah satu email client yang mendukung multi-platform. Pengguna Windows, macOS dan Linux bisa menggunakan aplikasi ini dengan mudah tanpa mengeluarkan biaya.
Meskipun gratis, Thunderbird dikenal sebagai sebuah email client yang andal. Bahkan, beberapa distribusi Linux, seperti Ubuntu, menggunakannya sebagai aplikasi email default.
Email client ini selalu menghadirkan update fitur yang mendukung kemudahan penggunaan. Salah satunya adalah Setup Wizard. Dengan fitur ini, kamu tak perlu lagi mengingat informasi IMAP, SMTP atau SSL/TLS settings. Berkat setup wizard, konfigurasi akun akan berjalan dengan lebih mudah dan cepat.
4. Spike
Spike adalah email client yang ingin menonjolkan kemudahan komunikasi layaknya instant messaging. Bahkan secara spesifik Spike menyebutnya sebagai conversational email.
Sebagai sebuah email percakapan, Spike membuat kotak masuk email lebih tertata dan mengelompokkannya berdasarkan pengguna. Email client ini juga memangkas hal tidak penting dalam email. Salah satunya adalah pengulangan signature.
Fitur lain yang dimiliki Spike adalah Priority Inbox. Inilah salah satu fitur yang penting untuk menunjang efisiensi dalam bekerja. Sebagai pebisnis, kamu tentu ingin mengetahui email penting dari klien dibandingkan notifikasi dari Facebook, bukan? Spike mengelompokkan email tidak penting ke kategori Other. Jadi inbox utama, hanya berisi email penting saja.
Yang juga menjadi unggulan dari Spike adalah fitur enkripsi. Kamu bisa dengan nyaman berkirim email kepada rekan bisnis atau klien dengan perlindungan enkripsi AES256. Dengan Super Stealth Encryption, data rahasia kamu seperti passport atau data keuangan bisa terlindungi dari peretas.
5. eMClient
eMClient mendukung pengguna dengan sistem operasi Windows maupun macOS. Email Client satu ini juga memiliki fitur serta layanan yang lengkap mulai dari Backup Tool, Snooze, Deduplicator, Automatic Replies, Archive, dan lainnya.
eMClient dapat digunakan untuk mengelola email pribadi dan email bisnis dari berbagai layanan seperti Outlook, Gmail, Yahoo, Microsoft Exchange, dan lainnya. Selain itu, eMClient juga dapat dikoneksikan dengan layanan Email Client lain seperti Windows Mail atau Thunderbird.
Fitur “Snooze” pada eMClient berfungsi untuk mengatur waktu (jam dan tanggal) agar email masuk pada Inbox dapat muncul kembali di urutan teratas. Email masuk yang di-snooze akan hilang sementara dari inbox hingga waktu yang ditentukan.
eMClient juga memiliki fitur Deduplicator (melakukan aksi tertentu seperti menghapus email apabila terdapat kotak masuk dengan jenis sama seperti yang telah ditentukan) dan fitur Automatic Replies (untuk mengirim balasan email secara otomatis dan terjadwal).
6. MailSpring
MailSpring adalah salah satu Email Client yang sangat ramah pengguna karena dapat diakses melalui sistem operasi macOS, Windows, maupun Linux. Sebelum berganti nama menjadi MailSpring, Email Client satu ini dikenal dengan sebutan “Nylas Mail”.
MailSpring mendukung berbagai jenis layanan email seperti Gmail, GSuite, Yahoo, iCloud, GMX, Yandex, FastMail, Outlook, dan Office 365. Versi gratis dari MailSpring sudah mendukung multiple account dengan batas hingga 4 email berbeda yang dikelola secara bersama-sama.
Beberapa fitur menarik yang dimiliki oleh MailSpring yaitu Snooze, Link Tracking, Label, serta Spell Check. Fitur Spell Check yang dimiliki oleh MailSpring dapat mempermudah dalam menerjemahkan email dan melakukan pengecekan ejaan. Tetapi kelemahannya adalah fitur Spell Check masih belum mendukung untuk Bahasa Indonesia.
7. Mailbird
Mailbird dapat digunakan secara gratis melalui versi trial 3 hari maupun versi berbayar. Fitur unggulan yang menjadi andalan Email Client satu ini adalah Unified Box, Customizable Layout, dan Apps Integration.
Fitur Unified Box dapat mempermudah pengguna untuk melakukan konfigurasi dan mengelola multiple account email dari berbagai layanan seperti Gmail, Yahoo, Outlook, dan lainnya.
Sedangkan fitur Customizable Layout berfungsi agar pengguna dapat melakukan kustomisasi tampilan desain sesuai dengan preferensi masing-masing (semisal lebih nyaman menggunakan mode terang atau gelap).
Fitur otentik lainnya dari Mailbird yaitu Apps Integration sebagai manajemen aplikasi agar Email Client dapat tersambung dengan WhatsApp, Dropbox, Todoistm dan Asana secara mudah dan cepat.
Kesimpulan
Email Client memiliki kedudukan yang sangat penting dalam membantu untuk mengelola email bisnis. Selain itu, berbagai fitur serta layanan unggulan dari Email Client juga dapat kalian manfaatkan agar pekerjaan menjadi lebih mudah dan tertata.
